Alasan Mumtaz Rais Bentaki Wakil Ketua KPK di Kabin Garuda Terungkap, Anak Amien Rais: Saat Itu Saya Sedang Kelelahan

Senin, 17 Agustus 2020 | 20:35
tribun manado

Mumtaz Rais dan Pamolango Nawawi

Sosok.ID - Putra ketiga Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais belakangan menggegerkan publik karena dinilai bersikap terlalu angkuh dan arogan.

Penilaian itu muncul setelah Mumtaz dikabarkan membentak awak kabin maskapai Garuda Indonesia dan terlibat cekcok dengan Wakil Ketua KPK Pamolango Nawawi.

Hal ini terjadi karena Mumtaz tidak mengindahkan teguran awak kabin untuk tak menggunakan telepon ketika pesawat tengah refueling.

Terlebih, berdasarkan keterangan Nawawi, aktivitas tersebut dilakukan Mumtaz saat pesawat melakukan pengisian bahan bakar di Bandara Ujung Padang, Makassar.

Baca Juga: Adik Kandungnya Dikecam 'Seantero Negeri' karena Arogan, Hanum Rais: Mumtaz Rais dan Amien Rais adalah 2 Pribadi yang Berbeda, Bapak Tidak Pernah Begitu

Saat melakukan panggilan telepon tersebut, suara Mumtaz terdengar lantang, dan makin lantang saat awak kabin mengingatkan.

Nawawi yang tergerak hatinya pun ikut menegur, namun malah disemprot balik oleh Mumtaz.

Sesampainya di terminal 3 Bandara Soetta, Nawawi lantas melaporkan Mumtaz kepada kepolisian bandara.

Melansir Kompas.com, Mumtaz pada Sabtu, (15/8/2020) dalam keterangan tertulisnya telah menyampaikan permintaan maaf atas keributan yang ia ciptakan.

Baca Juga: Sudah Jelas Salah malah Ngotot, Mumtaz Rais Katai Wakil Ketua KPK Pahlawan Kesiangan, PAN Pasang Badan Bela Anak Amien Rais

Putra mantan Ketua MPR RI Amien Rais ini mengaku khilaf atas tindakan yang dilakukannya.

"Atas nama pribadi, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kegaduhan yang terjadi, menyusul peristiwa di kabin pesawat Garuda rute Gorontalo-Makassar-Jakarta," kata Mumtaz.

Saat kejadian, adik dari Hanum Salsabiela Rais ini mengaku kelelahan sehingga mudah tersulut emosi.

"Pada saat itu saya sedang mengalami kelelahan dan terpancing emosi."

Baca Juga: Berakhir Dilaporkan! Bentaki Awak Kabin hingga Cekcok dengan Wakil Ketua KPK, Anak Amin Rais Mengamuk saat Diminta Tak Mainan HP di Waktu Boarding, Padahal Berbahaya

"Namun, tetap tindakan itu tidak dapat dibenarkan dan saya meminta maaf sebesar-besarnya," lanjut dia.

Adapun ulah Mumtaz Rais telah memicu komentar dari Hanum Rais.

Hanum menyoroti banyaknya netizen yang mengkaitkan sikap Mumtaz dengan didikan Amien Rais.

Menurut Hanum, tidak benar jika kesalahan Mumtaz lantas dilimpahkan kepada orang tuanya.

Baca Juga: Anak Amien Rais Ribut dengan Pimpinan KPK di Pesawat Berimbas Pelaporan Polisi, Begini Kronologinya!

Sebab Mumtaz merupakan manusia dewasa yang sudah paham antara hal yang benar dan tidak untuk dilakukan.

Hal itu disampaikan Hanum dalam postingan di Instagram @hanumrais, seperti dikutip Sosok.ID, Minggu (16/8).

Secara implisit Hanum Rais menolak sang ayah disalahkan atas perbuatan adiknya.

"Tidak ada dosa atau kesalahan seorang manusia yang kemudian ditimpakan kepada kedua orang tuanya atau keluarganya," kata Hanum.

Baca Juga: Jokowi Marah Menterinya Tak Becus Kerja, Amien Rais Sebut Kasihan, Tapi Pengen Ketawa: Sandiwara Politik

Ia bahkan menyodorkan tamsil dalam bahasa Inggris yang berbunnyi, "one bad apple doesn’t spoil the whole bunch," yang artinya satu apel busuk tak serta-merta merusak seluruhnya.

"Mumtaz Rais dan Amien Rais adalah individu sekaligus pribadi yg berbeda meski kiranya Allah menakdirkan kami adalah satu kesatuan keluarga," tegasnya.

"Pesan terbaik kami untuk Mumtaz: berjiwa besar dan meminta maaf dgn tulus adalah hal yang sangat bijak dinanti," lanjut Hanum.

Hanum meyakini bahwa Amien Rais tak pernah mendidik anak-anaknya untuk menjadi manusia yang arogan dan sewenang-wenang, bahkan ketika sang anak memiliki pengaruh dan kuasa.

Baca Juga: Ogah Gunakan Istilah New Normal, Amien Rais Kritik Keputusan Presiden Karena Ada Pengelabuan dan Ajak Masyarakat Tak Memakainya: Jangan Dipkai Lagi!

"Pak Amien Rais dan Bu Amien sedari kecil mengajarkan kami tentang hidup sahaja, apa adanya," tambahnya.

Lebih lanjut, Hanum menyebut demi menghormati hukum yang berlaku di Indonesia, pihak keluarga menyerahkan segala urusan terkait Mumtaz kepada pihak yang berwajib. (*)

Editor : Rifka Amalia

Sumber : Kompas.com, Instagram

Baca Lainnya