Bocah 7 Tahun Tiba-tiba Hilang dari Air Saat Asyik Berenang di Sungai, Saat Dicari Tangannya Mendadak Muncul dari Bawah Tanah, Rupanya Ini yang Sebenarnya Terjadi

Selasa, 28 Juli 2020 | 20:00
Kolase via Daily Mail

Bocah tenggelam di gua bawah tanah saat berenang di sungai.

Sosok.ID - Berenang di tempat terbuka memang diperlukan kewaspadaan yang ekstra.

Sebab, tidak ada yang mengetahui bahaya apa yang sudah menanti di tempat tersebut.

Seperti yang dialami oleh bocah yang satu ini.

Karena berenang di sungai, ia nyaris saja tenggelam di gua bawah tanah yang ada di sekitarnya.

Baca Juga: Heboh Cerita Pria Kesepian Ngaku Perkosa Anjing Peliharaannya, Sebut Hidup Terpisah dengan sang Istri yang Lagi Hamil, Kini Terancam Dihukum

Dilansir Sosok.ID dari Daily Mail, bocah laki-laki itu nyaris mati tersedot gua bawah tanah saat berenang di sungai di China timur.

Bocah tujuh tahun yang terperangkap itu ditemukan oleh regu penyelamat setelah menjulurkan tangannya melalui celah kecil di tanah.

Momen menegangkan ketika salah satu penyelamat menggenggam tangan bocah itu terekam kamera.

Via Daily Mail
Via Daily Mail

Momen ketika penyelamat menggenggam tangan bocah yang tersedot gua bawah tanah.

Dalam tayangan itu, terlihat penyelamat lain berupaya menggali lubang untuk menyelamatkan bocah itu.

Baca Juga: Tak Gunakan Masker, Warga Korea Utara Bakal Dihukum Kerja Paksa Selama 3 Bulan oleh Kim Jong Un

Peristiwa itu diketahui terjadi pada 22 Juli 2020 di daerah Yongjia, provinsi Zhejiang.

Saat insiden terjadi, bocah itu diajak kakeknya untuk berenang di sungai setempat, menurut brigade pemadam kebakaran setempat.

Kakeknya mengatakan bocah itu tiba-tiba hilang di air saat ia tak memperhatikan.

Sambil putus asa mencari keberadaan cucunya, kakek dan penduduk desa lainnya kemudian melihat tangan kecil muncul melalui lubang kecil di tanah.

Baca Juga: Temuan Ribuan Potong Pakaian Wanita Gemparkan Warga, Mulai dari Jilbab Sampai Pakaian Dalam Semuanya Ada, Pria yang Diduga Jadi Dalang di Baliknya Jadi Buron Polisi

Mereka pun segera memanggil petugas pemadam kebakaran setempat untuk mencari bantuan setelah menemukan bocah itu terjebak di gua bawah tanah.

Rekaman yang dirilis oleh pihak berwenang menunjukkan anak muda itu meraih tangan penyelamat.

Sementara petugas pemadam kebakaran berusaha untuk membuka lubang.

Via Daily Mail
Via Daily Mail

Momen saat penyelamat berusaha menolong bocah yang tersedot gua bawah tanah.

Dalam waktu kurang dari sepuluh menit, bocah itu berhasil diselamatkan setelah ia ditarik keluar dari terowongan melalui celah.

Baca Juga: Lagi-lagi China Dituding Tutupi Virus Corona, Ahli dari Hong Kong Sebut Pemerintah Wuhan Sengaja Hancurkan Bukti Fisik dan Lelet dalam Menangani Covid-19 di Awal Kemunculan Wabah

Pihak berwenang setempat mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui keberadaan gua bawah tanah itu sebelum insiden terjadi.

Diduga ada gorong-gorong yang mengalihkan air sungai ke dalam gua bawah tanah tersebut.

Terowongan itu akan disegel untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali, kata para pejabat setempat.

Via Daily Mail
Via Daily Mail

Momen ketika penyelamat menolong bocah yang tersedot gua bawah tanah.

Insiden ini terjadi setelah pemerintah China memperingatkan orang tua tentang bahaya berenang di sungai dan waduk bagi anak-anak.

Baca Juga: Ditinggal Tidur Sejam Usai Disusui Ibunya, Bayi Baru Lahir Mendadak Raib dari Bangsal Rumah Sakit, Ternyata Sudah Dijual Rp 100 Juta kepada Keluarga Lain yang Tinggal 800 Mil Jauhnya

Pada bulan Juni 2020, ada delapan anak yang tenggelam di sungai di barat daya China.

Hal itu terjadi karena salah satu bocah tidak sengaja jatuh ke sungai dan lainnya berniat untuk menyelamatkannya.

Para korban yang semuanya merupakan pelajar sekolah dasar itu pergi bermain pada hari Minggu di Sungai Fu di Congqing, lapor penyeiar negara CCTV mengutip pejabat setempat.

Tubuh mereka ditemukan setelah penyelamat mencari bocah-bocah itu semalaman.

Baca Juga: Keluarga Tak Ingat Hari Ulang Tahun, Remaja Ini Nekat Ugal-ugalan di Jalan, Tak Disangka Malah Dapat Kejutan dari Polisi

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Daily Mail

Baca Lainnya