Dari Jack Ma Hingga Bill Gates, Petinggi Sunda Empire Bakal Ajak Kerja Sama Milyarder Dunia untuk Kendalikan Nuklir : Ini Bukan Khayalan!

Minggu, 26 Januari 2020 | 16:17
KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA

Salah satu petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana

Sosok.id - Belakangan publik dihebohkan dengan kemunculan Sunda Empire yang mengaku memiliki kekuasaan atas dunia.

Tak hanya itu, Sunda Empire juga mengaku dapat mengendalikan senjata nuklir.

Berkat pernyataan itu, banyak yang menyebut Sunda Empire hanyalah berhalusinasi.

Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana mengklaim kekaisarannya mampu mengendalikan senjata nuklir bukanlah hanya khayalan.

Baca Juga: Nasri Banks, Mantan PNS Dan Guru Fisika yang Kini Jadi Grand Prime Minister 'Sunda Empire', Ini Sosoknya!

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Minggu (26/1/2020).

Rangga Sasana menyebut tujuannya adalah untuk menjaga tatanan bumi untuk keselamatan umat manusia di dunia.

"Nuklir kalau mau diberhentikan itu melalui saya diumumkan pada saat instruksi," ungkap Rangga.

"Kemudian instruksi secara tertulis," imbuhnya.

Baca Juga: Sebut Tak Ada yang Boleh Bangun Negara Tanpa Seizinnya, Pemimpin Sunda Empire Setuju Keraton Agung Sejagat Dihukum: Dia Menyalahi Aturan

Selanjutnya, Rangga menyampaikan pada persoalan sistem yang dinamakan Empire System.

"Bayangkan 10 negara penghasil nuklir dunia, itu ratusan ribu nuklir."

"Wong dua nuklir aja Jepang habis nyawanya," jelas Rangga.

Bahkan, Rangga menegaskan kemampuan Sunda Empire mengendalikan nuklir bukan hanya sebagai fiksi.

Baca Juga: Tak Hanya Punya Kekuasaan atas Dunia, Petinggi Sunda Empire Mengklaim dapat Mengendalikan Senjata Nuklir : Masyarakat Indonesia Tidak Perlu Resah!

"Bukan khayalan sebuah mimpi atau yang dikatakan fiksi," kata dia.

Selain persoalan nuklir, Rangga juga mengklaim Sunda Empire akan bekerjasama dengan sejumlah milyader dunia.

Petinggi Sunda Empire Ajak Jack Ma dan Bill Gates

Rangga mengungkap peran Jack Ma dan Bill Gates dalam Sunda Empire.

Baca Juga: Sama-sama Mengklaim Punya Kekuasaan atas Dunia, Ternyata Raja Keraton Agung Sejagat Pernah Bergabung dengan Sunda Empire

Menurut pengakuan Rangga, kini berbagai tahapan tengah dilakukan Sunda Empire untuk menciptakan tatanan dunia baru.

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Rabu (22/1/2020).

Lebih lanjut, ia menyebut pancasila sebagai ideologi yang disepakati.

"Ideologinya pancasila bahkan dekade Sunda Empire tahun 2016," ujara Rangga.

Baca Juga: Setelah Keraton Agung Sejagad Dan Sunda Empire, Muncul Kesultanan Selacau di Tasikmalaya, Ngaku Dapat Legalitas Dari PBB Hingga Miliki Menteri Serta Pejabat Daerah!

Rangga mengatakan pancasila juga akan diterapkan ke negara-negara.

"Kita menyepakati pancasila akan dikembangkan kepada seluruh negara karena sudah teruji," ungkap Rangga.

"Bahwa pancasila merupakan nilai-nilai sumber yang ada pada seluruh posisi kitabullah," lanjutnya.

Ia menyebut seluruh ASEAN akan menggunakan pancasila.

Baca Juga: Setelah Keraton Agung Sejagad Dan Sunda Empire, Muncul Kesultanan Selacau di Tasikmalaya, Ngaku Dapat Legalitas Dari PBB Hingga Miliki Menteri Serta Pejabat Daerah!

"Kesepakatan ini dalam waktu dekat setelah 2020 tatanan bumi seluruh ASEAN akan gunakan pancasila," terang Rangga.

Rangga juga memastikan Sunda Empire merupakan bagian dari NKRI.

Tetapi, ia berujar Sunda Empire turut mengurusi seluruh tatanan negara-negara.

Tatanan ini berkonsep dasar menyatukan seluruh pemerintahan-pemerintahan dalam satu sistem Empire.

Baca Juga: Keraton Agung Sejagat Jilid 2, Klaim Punya Kekuasaan Atas Dunia Tapi Sunda Empire Tak Mampu Bayar Hotel untuk Gelar Pertemuan Rutin

Rangga yakin sistem yang dibentuk Sunda Empire mampu mengalahkan pengaruh mantan bos e-commerce, Alibaba Jack Ma dan mantan orang terkaya di dunia Bill Gates.

Bahkan Rangga mengklaim kedua tokoh dunia tersebut akan diajak bekerja sama dalam menyempurnakan sistem Sunda Empire.

"Dua orang ini Insya Allah ada kesepakan untuk bergabung dalam Empire System," bebernya.

Sebelumnya, Rangga menyebut telah membangun persahabatan dengan sejumlah negara dari Amerika, Inggris, dan Belanda.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Cetuskan Ide Destinasi Wisata Keraton Agung Sejagat, Sudjiwo Tedjo: Tak Elok Mengambil Keuntungan dari Orang yang Meringkuk dalam Penjara

"Semua negara terutama Amerika juga kita bersahabat."

"Kemudian Inggris bersahabat."

"Semuanya bersahabat, Belanda pun bersahabat," papar Rangga.

Rangga mengatakan tidak cukup dalam membangun bangsa jika hanya ada di internal Indonesia.

Baca Juga: Setelah Keraton Agung Sejagad Dan Sunda Empire, Muncul Kesultanan Selacau di Tasikmalaya, Ngaku Dapat Legalitas Dari PBB Hingga Miliki Menteri Serta Pejabat Daerah!

"Coba simak kondisi bangsa saat ini," ujarnya.

"Kenapa kemarin Paus Paulus mengundurkan diri."

"Kenapa Presiden Bank Dunia mengundurkan diri."

"Kenapa Perdana Menteri Inggris mengundurkan diri," lanjut Rangga.

Baca Juga: Usai Keraton Agung Sejagat, Kini Muncul Lagi di Bandung Kekaisaran Matahari, Klaim Kekuasaan Mereka Sampai Dunia Kiamat

Lebih lanjut, ia menyebut persoalan seperti ini seharusnya Indonesia lebih memperhatikan.

"Jadi membangun bangsa tidak cukup karena persoalan ada di internal di dalam Indonesia," ungkapnya.

Rangga menyampaikan posisi tatanan internasional Indonesia juga perlu diperhatikan.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sunda Empire Klaim Mampu Kendalikan Senjata Nuklir, Rangga Sasana: Bukan Khayalan Sebuah Mimpi

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : tribunnews

Baca Lainnya