Di salah satu tim bersejarah di Indonesia itu, Benny Dollo sempat menetap selama tujuh tahun.
Setidaknya hingga tahun 1994 Benny Dollo telah mempersembahkan tiga gelar bagi Pelita Jaya Jawa Barat.
Kala itu liga Indonesia masih di era Galatama.
Setelah sukses bersama Pelita Jaya, Benny Dollo menukangi sejumlah klub seperti Persita Tangerang, Persitara Jakarta Utara hingga Persma Manado.
Di tahun-tahun itu juga Benny Dollo mendapat kepercayaan untuk melatih Timnas Indonesia.
Hanya setahun menjadi pelatih Timnas Indonesia, Benny Dollo kembali melatih Persita hingga tahun 2003.
Di tahun selanjutnya, Benny Dollo dipinang oleh Arema Malang yang kemudian menjadi juara divisi 2 Liga Indonesia edisi 2004.
Kecemerlangan Benny Dollo dalam meracik strategi kembali membuat Arema Malang menjuarai Coppa Indonesia di tahun 2005 dan 2006.
Bahkan di tahun itu dengan komposisi pemain biasa saja, Arema Malang mampu mengalahkan tim sebesar Persija Jakarta.
Racikan strategi yang dibuat oleh Benny Dollo membuatnya kembali dipercaya melatih timnas Indonesia.
Tepatnya pada tahun 2008 dan membawa skuad Garuda sempat memenangi turnamen invitasi, Piala Kemerdekaan.
Kali ini Benny Dollo mendapat kesempatan dua tahun untuk menukangi Timnas Indonesia.