Sosok.ID - Puan Maharani melanjutkan safari politik.
Seperti yang diketahui, Puan Maharani merupakan salah satu sosok yang potensial diusung sebagai capres oleh PDIP di Pemilu 2024 mendatang.
Namun, Puan Maharani masih belum bisa bernapas lega.
Sebab hingga kini Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih belum mengumumkan siapa yang diusung partai sebagai capres.
Kendati demikian, Puan sempat mengatakan bahwa ibunya bakal memberi pengumuman di awal tahun 2023 ini.
Hal itu disampaikan Puan Maharani baru-baru ini saat ditemui di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2022).
“Secepatnya (dideklarasikan), semua deg-degan ya menunggu calon PDI-P.
Secepatnya, dan PDI-P punya calon (presiden),” kata Puan, seperti dikutip dari Kompas.com.
“Tanggal, bulan, jam yang terbaik buat calon (presiden) PDI-P. Nanti kita tunggu tahun depan,” sebut dia.
“Harus tahun depan, kalau enggak, keburu 2024,” tambah dia.
Menjelang pengumuman tersebut, Puan kini sibuk melanjutkan safari politiknya.
Hal itu diungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.
Dalam waktu dekat, kata Bambang Pacul, Ketua DPP PDIP itu akan mengunjungi Partai Amanat Nasional (PAN).
"Tapi apakah ada roadshow lanjutan Mbak Puan? Ada, setelah HUT partai. Apakah ada yang diulang lagi kita enggak tahu. Terdekat ke PAN," kata Pacul saat ditemui Kompas.com di Kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (3/1/2023) malam.
Bambang Pacul menyebut, safari politik bakal dilanjutkan usai perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDIP pada 10 Januari 2023 mendatang.
Namun, Bambang tak bisa memastikan kapan jadwal Puan berkunjung ke PAN.
Sebab, ia belum mendapat perintah untuk penjadwalan tersebut.
"Perintahnya (baru sebatas) setelah HUT," imbuh dia.
Bambang juga menjawab kemungkinan Puan safari poltik ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Demokrat.
Namun, Ketua Komisi III DPR RI itu mengaku belum menerima perintah apa pun.
"Tetapi, perintahnya kepada para ketua umum. Kalau kepada (siapa) saya enggak tahu. Jadi jangan kemudian ikut, oh, nanti Pak Pacul memutuskan ini, enggak ada," ucap Pacul.
Bambang juga mengungkap kemungkinan Puan mengulangi safari politiknya.
"Nah, ini kan asumsi. Tentu ada (pendalaman). Untuk mendalami mungkin ada hal-hal baru yang perlu didiskusikan. Politik kan berkembang. Lagi-lagi, ini mungkin," ucapnya.
Baca Juga: Puan Maharani atau Ganjar Pranowo, Siapa Sosok Capres yang Dipilih Megawati?
(*)