“Perkataan beliau kepada Aisyah ‘Ya Humaira’ adalah bentuk tasghir (panggilan kecil) kasih sayang dan cinta.” (juz I, halaman 702).
Humaira sendiri berarti putih kemerah-merahan.
Itu mengacu pada kulit Aisyah yang putih dan kemerah-merahan.
Dari kisah tersebut, tak ada salahnya ditiru pasutri masa kini untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.
Baca Juga: Kisah Nabi Muhammad dan Aisyah Mengatasi Perselisihan Rumah Tangga
(*)