Doa Nabi Yunus : Bacaan, Keutamaan, dan Cara Mengamalkannya

2. Apa itu Doa Nabi Yunus?

Nabi Yunus merasa tak berlapang dada pada saat menghadapi kekafiran kaumnya.

Menurut Tafsir Qashashi Jilid III karya Syofyan Hadi, Nabi Yunus meninggalkan kaumnya yang membangkang dan keras kepala.

Keputusan untuk pergi artinya Nabi Yunus tidak menjalankan kewajibannya dalam berdakwah.

Di dalam pelarian, Nabi Yunus sampai ke tepi dermaga dengan sebuah kapal yang siap berlayar.

Nabi Yunus memutuskan ikut dalam pelayaran, meskipun kapal sudah sesak dengan penumpang dan juga muatan.

Saat berada di tengah laut, terdapat ombak besar sehingga nahkoda dan penumpang akhirnya memutuskan untuk membuang seorang penumpang agar kapal bisa berlayar dengan selamat.

Mereka pun mengundi siapa yang akan terjun ke lautan lalu,namun beberapa kali proses pengundian, Nabi Yunus lah yang terpilih.

Saat dilempar ke laut, beliau dimakan ikan paus.

Namun, Nabi Yunus tidak wafat dan tetap hidup di dalam perut ikan paus.

Di sinilah Nabi Yunus menyadari kesalahannya dan memohon doa pengampunan kepada Allah SWT.

3. Keutamaan Doa Nabi Yunus