Brigadir J spontan mundur dan melindungi diri dengan mengatupkan kedua tangannya di dada.
Menurut Bripka RR, Brigadir J sempat melontarkan kata-kata kebingungan sebelum akhirnya ditembak oleh Bharada E.
"Tetapi Yosua tidak mau dan mundur untuk mengangkat kedua tangan di depan dada untuk melindungi diri, sambil berkata 'Eh, ada apa ini?'," tutur Erman.
"Lalu RE menembakkan ke arah dada Yosua menggunakan senjata miliknya.
Sampai Yosua jatuh tertelungkup di dekat tangga di depan kamar mandi," tandasnya.
Seperti yang diketahui, lima tersangka telah ditetapkan dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Mereka adalah, Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR, serta Kuat Ma'ruf.
(*)