Follow Us

Pengamat Sebut Motif Sebenarnya Ferdy Sambo Sampai Tega Membunuh Brigadir J, Diduga Motif Instrumental yang Terwakili Konsorsium 303

May N - Minggu, 21 Agustus 2022 | 14:19
Ferdy Sambo
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Ferdy Sambo

Sosok.ID - Reza Indragiri, pakar psikologi forensik, menduga adanya dua motif yang mendasari Irjen Ferdy Sambo membunuh Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Reza mengatakan, setidaknya dia menduga ada dua motif, jika tidak motif emosional, maka motif instrumental.

Reza Indragiri kemudian menjelaskan tentang adanya dugaan dua motif ini.

Hal ini juga termasuk dihubungkan dengan skenario Ferdy Sambo yang dianggap dibuat untuk menutupi pembunuhan Brigadir J.

Dalam kasus pembunuhan berencana itu juga terdapat tindak pidana menghalangi penyidikan atau obstruction of justice di tempat kejadian perkara (TKP) Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Sebagaimana yang dikatakan oleh tersangka FS (Ferdy Sambo) dan juga kemudian dimainkan dramanya oleh tersangka PC (Putri Candrawathi), seketika saya membayangkan jangan-jangan ini motif emosional," kata Reza Indragiri, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Sabtu (20/7/2022).

Dalam dugaan motif tersebut, barangkali ada luapan amarah, dendam, sakit hati, kebencian, cemburu dan seterusnya.

Namun hal tersebut menurut Reza, justru menimbulkan pertanyaan publik.

Bagaimana mungkin seorang petinggi aparat penegak hukum bintang 2 (Irjen Ferdy Sambo) bisa larut dalam emosi, bisa larut dalam cemburu, tidak bisa mengendalikan diri, tidak bisa mengendalikan amarahnya.

"Rasanya mustahil kalau kemudian seorang aparat penegak hukum bintang 2 melakukan kejahatan semata-mata dengan adanya motif emosional," kata Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri.

Lantas dari situ muncul spekulasi berikutnya, bisa jadi ada motif instrumental yang mendasari pembunuhan Brigadir J.

"Kalau bicara tentang motif instrumental maka relevan diduga barang kali aksi pembunuhan ini dalam rangka mendapatkan jabatan, dalam rangka mendapatkan kenaikan pangkat atau mungkin juga untuk menutup-menutupi kejahatan lainnya," ungkapnya.

Editor : May N

Baca Lainnya

Latest