Tiba-tiba saja orang yang beri bunga mawar ini paksa Atta Halilintar dan tim untuk membayar.
Cara orang ini meminta Atta Halilintar untuk bayar persis seperti orang yang sedang memalak.
"Tadi kita baru nyampe emang ada bahaya." kata Atta Halilintar.
"Jadi tadi pas baru nyampe, tiba-tiba kita dikasih bunga mawar. Habis dikasih bunga mawar, kita dipaksa bayar, dipaksa mintain duit," sambungnya.
Suasana berubah tegang ketika salah satu tas anggota tim Atta Halilintar dipegang-pegang paksa oleh orang tersebut.
“Terus tasnya Pak Dadang dideketin terus, dipegang-pegang, ngeri," lanjut Atta Halilintar.
Lihat gelagat orang tersebut tak menyenangkan, Atta Halilintar mulia tak nyaman.
Khawatir dengan keselamatan Ameena dan tim-nya, Atta Halilintar minta karyawannya segera pergi.
"Tadi kita udah kayak panik udah cabut-cabut, terus dia kayak 'hey mister, hey mister',"ungkap Atta Halilintar.
Setelah insiden itu, Atta Halilintar buru-buru mencari sang istri lantaran khawatir.
Atta Halilintar mengaku cemas, takut Aurel Hermansyah kenapa-napa usai alami insiden tersebut.