Follow Us

Bak Petir Menyambar, Sosok Hotman Paris Ceritakan Saat-saat Dirinya Ingin Minum Racun Untuk Akhiri Hidup, Ini Sebabnya!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Senin, 27 Juni 2022 | 16:41
Hotman Paris
Tangkap layar YouTube/TRANS TV Official

Hotman Paris

Disana ia masuk melalui serangkaian tes dengan mengalahkan banyak pesaing.

Sekitar tiga bulan bekerja di kantor Adnan Buyung, Hotman Paris Hutapea diterima bekerja di Bank Indonesia tanpa melalui tes atas tawaran dari Prof. Subekti.

Hotman Paris Hutapea pun meninggalkan kesempatan untuk bekerja lebih lama di Kantor Pengacara Adnan Buyung.

Dalam Biografi Hotman Paris Hutapea, diketahui ia hampir bunuh diri menenggak racun karena frustasi bekerja Bank Indonesia seperti yang dilansir dari tribunnews.com.

Ia akhirnya memilih meninggalkan karirnya di bank Indonesia pada tahun 1982.

Ia pun kembali melamar pekerjaan ke berbagai kantor pengacara ternama. Saat itu, Hotman Paris Hutapea diterima bekerja di kantor pengacara Makarim & Taira.

Kantor pengacara Makarim & Taira merupakan salah satu kantor pengacara ternama di Jakarta yang dikelola oleh Nono Anwar Makarim,adalah ayah dari pendiri Gojek Nadiem Makarim.

Setelah itu ia kemudian ke Australia dan magang di kantor pengacara disana. Ia juga menyelesaikan pendidikan master ilmu hukumnya di University of Technology Sidney, Australia pada tahun 1990.

Di Australia, dari tahun 1987 hingga 1998, Hotman Paris bekerja kantor pengacara Free Hill Hollingdale & Page, Sidney.

Namun saat di sana, ia banyak menangani sejumlah kasus hingga membuat ia kaya akan pengalaman.

Usai mampu berkarir di Sydney, Australia, Hotman Paris memilih untuk kembali pulang ke Indonesia.

Dengan sejumlah pengalaman itu, Hotman Paris mencoba peruntungan untuk membuka kantor hukum sendiri yang bernama Hotman Paris Hutapea & Patners.

Source : tribunnews, Youtube, biografiku.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest