Follow Us

Indonesia Harus Waspada, Usai Perang Rusia vs Ukraina Kini Beberapa Tempat di Benua Asia Jadi Sasaran Penghancuran Negara Barat?

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Minggu, 12 Juni 2022 | 19:51
(Ilustrasi) China tak kan biarkan siapapun halangi operasi reunifikasi dengan Taiwan
USNI News

(Ilustrasi) China tak kan biarkan siapapun halangi operasi reunifikasi dengan Taiwan

Sosok.ID - Dunia internasional dikejutkan dengan kenekatan Rusia menyerang negara merdeka seperti Ukraina beberapa bulan terakhir.

Bahkan banyak negara yang menyerukan boikot terhadap Rusia lantaran nekat melakukan serangan militer ke wilayah Ukraina.

Meski demikian, kini usai berjalan hampir 4 bulan, perang antara Rusia vs Ukraina tersebut tak juga kunjung ada titik damai.

Tak sampai di situ saja, hal mengejutkan justru dibongkar oleh salah satu petinggi negara kuat di dunia baru-baru ini.

Pengakuan tersebut berkaitan dengan perluasan pertempuran seperti yang terjadi di Ukraina saat ini ke benua Asia.

Pernyataan mengejutkan tersebut diungkap oleh Menteri Pertahanan China Jenderal Wei Fenghe belum lama ini.

Dalam sebuah kesempatan, Wei Fenghe mengatakan kepada Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin pada hari Jumat bahwa Beijing akan “berjuang dengan segala cara”.

Hal itu dilakukan China dengan tujuan untuk mencegah Taiwan melepaskan diri dari daratan China.

Peringatannya datang ketika AS mengejar kesepakatan senjata bernilai jutaan dolar dengan Taiwan dan di tengah pesan yang saling bertentangan tentang status pulau itu dari Washington.

"Jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari China, militer China tidak punya pilihan selain berperang dengan segala cara dan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk menghancurkan segala upaya 'Separatis Taiwan' untuk memisahkan Taiwan dari tanah air," kata Wei kepada Austin, menurut juru bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian.

“Militer China akan dengan tegas menjaga kedaulatan nasional dan integritas teritorial,” tambah Wu dilansir dari RT.

Momen pertemuan Wei dan Austin tersebut terjadi di Singapura pada hari Jumat, di sela-sela konferensi pertahanan Dialog Shangri-La tahunan.

Source : Intisari Online, Rt

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest