Sosok.ID - Maia Estianty akui pernah pusing 7 keliling berurusan dengan pihak sekolah Al Ghazali, El Rumi dan Dul Jaelani.
Gara-gara ulah Al Ghazali, El Rumi dan Dul Jaelani, Maia Estianty pernah dipanggil pihak sekolah.
UlahAl Ghazali, El Rumidan Dul Jaelani di sekolah ini diungkap Maia EstiantyYouTube The Sungkars, Selasa (7/6/2022) lalu via Grid.ID.
Diakui Maia Estianty, pasca cerai, komunikasinya dengan Al Ghazali, El Rumi dan Dul Jaelani dibatasi.
Imbasnya, Maia Estianty tak banyak tahu soal perkembangan ketiga putranya di sekolah.
Suatu hari, tiba-tiba saja Maia Estianty dipanggil oleh guru-guru sekolah ketiga anaknya.
Usut punya usut, Al, El dan Dul jarang masuk sekolah hingga absennya bertumpuk.
“Dulu tuh aku suka dipanggil guru-guru sekolahnya anak-anak. Terus, setiap aku ditanya ‘bu ini anaknya enggak masuk sekolah ini?’," kata Maia Estianty.
“ ‘Lho kenapa dipanggil saya, saya enggak satu rumah sama mereka dan saya enggak kontekan',"
"(Kata gurunya) ‘Ya soalnya perwakilan rumah sana enggak pernah datang. Jadi ibu aja yang dikasih tahu',” lanjutnya.
Seolah kurang cukup, Maia Estianty juga dicari oleh guru sekolah Al Ghazali.
Sang guru mengadu pada Maia Estianty bahwa Al Ghazali tak pernah mengerjakan tugasnya.
"Suatu saat Al Ghazali lucu banget, tiba-tiba dipanggil sama sekolah, ‘bu ini anaknya gak ngerjain PR dan harus dikumpulin dua hari lagi’,” ucap Maia Estianty.
Kagetnya lagi, Al Ghazali menumpuk PR-nya hingga 30-an buah.
“ ‘Berapa banyak PR-nya?’ 'Banyak bu, mungkin 30-an ada kali',” lanjutnya.
Akhirnya, daripada sang anak bermasalah, Maia Estianty akhirnya turun tangan mengerjakan PR Al Ghazali.
Maia Estianty bahkan sampai dibantu asisten, mengerjakan PR Al Ghazali.
“Udah akhirnya aku pulang. Aku ngerjain sama asistenku di rumah, ya udah aku kerjain juga."
"Untung anak gue lulus deh. Padahal, aku enggak ketemu juga sama anaknya,” ujar Maia Estianty.
“Ngerti enggak sih enggak ketemu (sama anak) tapi aku dipanggil sama sekolah."
"Waktu SMP, SMA udah bisa (ketemu) tapi hubungannya enggak enak karena anak-anak masih belum yang kayak liburan bareng, enggak pernah, nongkrong enggak pernah,” pungkasnya.
(*)