Follow Us

Jadi Benda Penting Saat Soekarno Merdekakan Indonesia, Sang Proklamator Sampai Harus Sembunyikan Barang Ini Saat Dilengserkan Soeharto

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 04 Juni 2022 | 12:44
Presiden Soekarno dan Soeharto
Suharto.com dan Arsip nasional

Presiden Soekarno dan Soeharto

Sosok.ID - Sudah tercatat dalam buku sejarah perjalanan Indonesia, Presiden Soeharto pada tahun 1966 dilantik menjadi pemimpin negara.

Seperti yang pernah diberitakan oleh Kompas.com, Soeharto tepatnya dilantik pada 11 Maret 1966.

Momen pelantikan Soeharto menjadi presiden Republik Indonesia kala itu terjadi akibat pecahnya Peristiwa G30S/PKI.

Tak hanya itu saja, karena peristiwa berdarah tersebut Soekarno pun harus segera meninggalkan kursi kekuasaannya kala itu.

Bahkan kala itu Soekarno sampai harus hengkang dari Istana Negara usai diusir oleh Soeharto.

Peristiwa itu pun juga menandakan berakhirnya Kekuasaan Soekarno sebagai Presiden Pertama Republik Indonesia.

Melansir dari Tribun Jateng, masa-masa pertengahan dekade 60-an memang seolah menjadi senjakala kekuasaan bagi Soekarno.

Pada masa itu, era kekuasaan Soeharto pun perlahan mencuat ke permukaan.

Namun ternyata terselihp sebuah kisah menarik saat kekuasaan Soekarno berakhir dan diganti oleh Soeharto.

Hal itu bermula saat Soekarno dipaksa oleh Soeharto untuk meninggalkan Istana Negara menjelang pergantian kepala negara.

Itu seperti yang dituliskan oleh Adji Nugroho dalam bukunya yang berjudul "Selangkah Lebih Dekat dengan Soekarno", yang diterbitkan tahun 2017.

Saat meninggalkan Istana Kepresidenan, Soekarno meninggalkan sejumlah barang berharga yang lekat dengan sang Proklamator saat masih menjabat sebagai Presiden.

Source : Kompas.com, Tribunjateng.com, GridHot.ID

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest