Hu akhirnya menyadari bahwa ucapan anak bungsunya benar adanya.
Ia lantas mengajukan gugatan cerai pada Lin.
Hu juga menuntut selingkuhan Lin, yakni pria bermarga Cai.
Kasus ini pun dibawa ke pengadilan pada Desember 2020.
Pengadilan Rakyat Kota Tainan mengatakan bahwa tindakan Cai dan Lin telah melanggar Undang-Undang tentang Perkawinan dan Keluarga.
Setelah menyetujui kasus perceraian antara Hu dan Lin, pengadilan juga memerintahkan Lin dan Cai untuk memberikan kompensasi kepada Hu sebesar 160.000 yuan (Rp 361 juta).
(*)