Ia pun membeberkan bahwa tak memasang tarif setinggi itu saat diundang kanal MOP Channel.
"Bete sebenarnya. Jadi lebih tepatnya aku bete. Di sini juga enggak sampai segitu kan," kekehnya.
Ucapan soal tarif tersebu terlontar karena Fuji mengaku saat itu sedang merasa emosional.
Ia merasa waktu yang dipilih untuk menghubunginya itu tidaklah tepat sehingga membuatnya begitu kesal.
"Lebih tepatnya aku lihat sikon, maksudnya aku lagi masih nangis-nangis, tujuh harian, masih pengajian, terus ada yang WA, kesal juga sih," tutur Fuji.
"Maksudnya ditelepon, terus aku kira kenapa, terus tanyain itu ya kesallah aku."
"Momennya enggak pas jadi agak sensi saja."
Mematok tarif selangit itu diakui Fuji memang ia bermaksud menolak secara halus.
Namun, ia tak menyangka bahwa penolakan itu justru akan dipermasalahkan hingga kini ramai diberitakan media.
"Malah berujung panjang, maksudnya kalau dia enggak mau ya sudah," sebut Fuji.