"Kalo kita berdebat bang Kiwil ujung-ujungnya engga perhatian dengan anak-anak jadikan dilema buat saya" jelas Rohimah kembali.
Rohimah sendiri mengakui kehadiran Kiwil bak membuka kembali luka lama.
Tapi demi anak-anak, ia rela menahannya.
"Jadi saya berpikir, yaudahlah kalo itu selama itu perhatian untuk anak-anak kenapa engga, tapi ya itu luka saya yang tadinya mengering kini timbul basah lagi" tutur Rohimah.
(*)