Sementara itu, dua penumpang lainnya termasuk putra semata wayang Vanessa dan Bibi, Gala Sky Andriansyah dikabarkan menderita luka parah.
"Sopir luka ringan, yang dua informasi yang kami terima agak luka parah," katanya.
Penyebab dugaan kecelakaan adalah sopir mengantuk juga disampaikan Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Latif Usman.
Melansir dari WartaKotalive.com, Tubagus Joddy membanting setir kemudinya ke kiri hingga menabrak pembatas jalan tol di sebelah kiri.
Sehingga terjadi peristiwa kecelakaan yang tak terelakan.
Tak hanya itu, polisi juga menduga Tubagus Joddy mengemudi di atas kecepatan 100 km/jam.
Dugaan tersebut berdasarkan analisis mobil yang terpelanting ke jalur kanan.
"Kalau dilihat dari kondisi kendaraan, benturan dengan beton hingga terpelanting ke kanan, (kecepatan mobil) diatas 100 km/jam," kata Latif Usman, dikitip dari WartaKotalive.com.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan apabila kecelakaan yang menewaskan Vanessa dan Bibi benar karena sopir kelelahan, Tubagus Joddy bisa terancam jadi tersangka.
"Iya (kemungkinan sopir jadi tersangka)," kata Latif Usman saat dihubungi Kamis (4/11/2021) malam.