Karena merasa kondisinya sudah tak wajar, Maia menyimpulkan ada yang salah dengan kesehatan mentalnya.
Oleh karenanya, ia memutuskan mengunjungi psikolog untuk ikut terapi konseling.
“Jadi pada akhirnya aku konseling ke psikolog, terapi. Dan aku menyadari punya kekurangan, ‘gue kayaknya butuh nih’,” ucap Maia.
Menurut Maia, tak ada yang salah bila seseorang merasa ada gangguan mental dan mengunjungi psikolog.
Maia menyebut, hal itu berguna untuk kenyamanan dirinya sendiri dan orang-orang di sekitarnya.
(*)