"Aku bilang (ke kru TV), 'Mbak, aku kan sudah bilang dari awal ada batasnya',"
" 'Dia harus jam segini harus pulang, harus tidur'," tambahnya.
"Aku sampai berantem kalau misal jadwal dia lelet," tandasnya.
Atta Halilintar mengaku sama sekali tidak merasa bersalah telah mengomel pada kru TV.
Sebab baginya, kondisi Aurel Hermansyah dan janinnya adalah prioritas nomor satu.
Bekerja melewati batas waktu adalah pantangan bagi Aurel Hermansyah.
"Pengennya itu, dia tidur 10 jam dan kalau kerja nggak lebih dari beberapa jam gitu," jelas Atta Halilintar.
"Namanya lagi hamil, jadi harus dijaga," timpal Aurel Hermansyah.
(*)