Polisi kemudian melakukan serangkaian investigasi.
Mutumba dikabarkan bertemu "mempelai wanita"-nya melalui bibinya, Nuuru Nabukeera, yang tinggal di desa Kituula.
Seperti pernikahan tradisional lainnya, sang imam membayar mahar yang termasuk dua kambing, dua kantong gula, tiga busuutis, sekotak garam dan satu Alquran.
Bibinya juga ditangkap setelah identitas yang mengejutkan itu terbongkar, tetapi dia menyatakan bahwa dia tidak tahu Richard adalah laki-laki, karena dia hanya bertemu dengannya ketika ia sudah mengadopsi kepribadian wanitanya.
Pasca-kejadian, Mutumba, menerima konseling saking syoknya, dan dilaporkan telah pindah dengan beberapa kerabatnya. (*)