Kalut dengan gambaran masa depan, Atta Halilintar menangis tak berdaya.
"Karena itu loh kak, dia takut kalau anak cewe itu kan ninggalin, jadi dia sedih nangis gitu,"
" 'aku yang ngurus, nyium dan dampingin, nanti hidupnya nggak sama aku', kata dia gitu kak," jelas Aurel Hermansyah.
Meski demikian Atta Halilintar serasa di awang-awang menanti-nanti kehadiran sang buah hati.
Kesedihan sesaat Atta Halilintar itu langsung tergantikan dengan sukacita.
Saking senangnya, Atta Halilintar disebut Aurel Hermansyah rajin menulis puisi untuk calon bayi perempuannya.
(*)