Sebenarnya, istrinya pergi dengan kekasihnya.
Si suami kemudian memohon padanya untuk tidak pergi dan menawarkan untuk membayar denda pembatalan.
Namun si istri mengatakan dia sudah membuat janji dan akan menepatinya.
Setelah dia kembali, suaminya memintanya untuk berhenti menemui kekasihnya.
Si istri mengatakan akan mencobanya.
“Suatu hari, dia pulang sedikit terlambat dan tidak cukup lapar untuk makan malam yang saya buat untuknya, dan saya tahu dia bersamanya.” Tambah si suami.
Si suami kemudian mencoba beberapa tindakan sepenuh hati dalam upaya putus asa untuk memenangkannya kembali dan sejak itu memesan sesi konseling.
“Saya merasa gagal,” tutupnya.
(*)