Sosok.ID - Ibunda Savas, Solma baru-baru ini ngotot ingin bertemu dengan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Seperti kabar yang beredar, Savas baru-baru ini dilaporkan ke polisi oleh Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Hal itu dikarenakan Savas terus-terusan meneror Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah terkait utang-piutang Lenggogeni Faruk.
Savas yang mengaku sebagai anak angkat dari Ummi Afif menyebut ibunda Atta Halilintar memiliki utang yang belum lunas kepada ibu angkatnya.
Selain menagih utang, Savas sensiri diketahui sempat menyumpahi calon anak yang kini sedang dikandung oleh Aurel Hermansyah.
Anaknya kini terancam dipenjara, ibunda Savas pun menyambangi kediaman Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Melansir dari Tribun Wow, momen saat ibunda Savas datang ke rumah Atta Halilintar terekam dalam tayangan YouTube ESGE ENTERTAINMENT, Selasa (21/9/2021).
Tak sendirian, sang ibu datang didampingi kakak Savas, Apriansi.
Dalam tayangan itu, Solma mengaku telah menemui sang putra di kantor polisi.
Menurutnya, Savas telah menyesali perbuatannya.
"Ketemu kalau hari itu, alhamdullilah sehat," ujar Solma.
"Enggak cerita apa-apa cuma nangis menyesali perbuatan itu saja," sambungnya.
Soal maslaah utang yang dipermasalahkan oleh Savas, Solma memgaku tak tahu-menahu.
Pun dengan sosok Umi Afif yang diakui Savas sebagai ibu angkatnya.
"Saya enggak tahu, namanya saya di kampung, petani, enggak tahu juga," aku Solma.
"Saya enggak tahu," tegasnya.
Solma selama ini hanya mengetahui bahwa sang putra ke Jakarta untuk mengadu nasib.
Makanya, ia sangat syok saat mendengar kabar Savas diciduk polisi.
"Kalau dulu iya (masih sering dihubungi-red), dia di Jakarta kerja, kami tak tahu dia begini, makanya saya syok," kata Solma.
Solma mengatakan, ia akan terus menunggu di depan rumah Atta Halilintar sampai sang YouTuber mau menemuinya.
"Biar malam, biar besok kami akan tidur di sini, yang penting saya ingin ketemu dengan Atta, biar saya mati di sini juga," tangis Solma.
"Biar saya mati di sini saya harus ketemu dia," tandasnya.
Sayangnya, tak diketahui bagaimana kelanjutan perjuangan Solma.
(*)