"Itu untuk melepas lajangnya, jadi di situ momennya Si Rizky dimandikan, kemudian itu untuk doa-doa kita supaya lebih tegar menghadapi rumah tangganya," tutur Deddy Syaputra.
"Kemudian ada namanya balacuik itu dia dicambuk-cambuk gitu, harapannya itu kayak misalnya naik kuda dicambuk biar kencang larinya," imbuhnya.
Bukan sekadar memukulkan cambuk ke badan Rizky Billar, prosesi balacuik rupanya mengandung makna yang dalam.
"Harapannya dengan dia rasakan sakit itu tadi membuat dia semakin kuat, tegar, dan benar-benar siap untuk menuju bahtera rumah tangganya nanti," jelasnya.
Dengan demikian, diharapkan Rizky Billar bisa menjadi sosok yang kuat saat membina rumah tangga dengan Lesty Kejora kelak.
"Pasti suatu rumah tangga pasti lebih berat nantinya, harapannya dengan itu tadi mudah-mudahan bisa lebih kuat, tegar lagi," kata Deddy Syaputra.
Selain itu, Rizky Billar juga menjalani proses siraman.
"Kalau mandi itu ada seperti tepung tawar, kasih dupa-dupa, beras, kemudian pukul air," terang Deddy Syaputra.
Deddy Syaputra menjelaskan, Rizky Billar memang harus dicambuk sesuai dengan adat yang berlaku di Tanah Minang.
"Adatnya itu tadi dicambuk kalau bisa sekeras-kerasnya, pakai lidi sedikit ke badannya dipukul," kata Deddy Syaputra.