Seminggu pertama setelah dinyatakan positif Covid-19, Nagita sengaja enggan membuka handphone dan sosial media.
Ia lebih memilih untuk menenangkan dirinya dan istirahat total di dalam rumahnya.
Nagitaterus berusaha untuk menjaga imun tubuhnya supaya tidak mudah drop ketika dirinya sudah terpapar virus berbahaya ini.
"Seminggu pertama, aku nggak mau buka-buka handphone, nggak mau buka-buka sosmed karena bikin imunnya jadi drop," terang Nagita.
Sementara itu, pada saat terkena virus Covid-19 ini, Raffi Ahmad hanya merasakan gejala selama dua hari saja.
Namun dengan adanya hal itu, dirinya bukan berarti dinyatakan sehat.
Ia masih terus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.
"Aku klarifikasi, bukannya dua hari negatif, tapi dua hari gejalanya," terang Raffi.
Selama dua hari itu, Raffi merasakan kepala pusing, flu dan anosmia atau hilang penciuman.
Sampai pada akhirnya, ia menjalani tes swab PCR sebanyak 8 kali untuk memastikan dirinya sudah negatif.
Selama sakit, Raffi Ahmad merasa jika dirinya telah terpapar virus Covid-19 varian delta.