Sosok.ID -Buat publik terkejut, kabar duka datang dari paranormal Mbak You yang meninggal dunia pada Kamis (01/07).Berita duka tersebut diungkap oleh salah satu orang terdekat sang peramal kondang ini.Ternyata Mbak You sempat dilarikan ke rumah sakit.
Namun nyawanya tak tertolong meski sempat mendapat penanganan dari pihak rumah sakit.
Baik dari pihak Mbak You maupun rumah sakit masih belum buka suara mengenai penyebab kematian sang peramal kondang.
Baca Juga: Mbak You Meninggal Dunia, sang Peramal Pernah Terawang Kematiannya Sendiri: Karena Sakit
Apa yang akan menimpa dirinya ini ternyata pernah ia ramalkan sendiri.
Hal itupun menjadi sorotan publik lantaran sederet ramalan Mbak You memang menggemparkan khalayak lantaran benar terjadi.
Seperti halnya kematian yang menimpa dirinya kali ini.Sebelum meninggal dunia, ia mengaku bisa ramal dirinya kapan menghadap sang ilahi.
Hal itu diungkapkan dirinya dalam podcast bersama Denny Darko.
Melansir gridFame.ID, "Gue konfirmasi mbak you betul meninggal barusan, di RS Premiere Bintaro. Kira-kira dia dilarikan ke rumah sakit satu jam yang lalu lah," ujar Adi kepada awak media, disitat dari Suara.com, Kamis (01/07).“Jadi Mbak You tahu kapan akan meninggal?” tanya sang magician, Senin (21/06).Tak perlu menunggu lama, Mbak You pun menjawab bahwa dirinya memang mengetahui kapan akan meninggal.
“Iya, saya tahu, dan meninggalnya di umur (sensor) karena sakit,” jawab Mbak You.Tentu saja mendengar pengakuan blak-blakan tersebut, Denny Darko seketika tampak syok.Ia pun kemudian menanyakan bahwa apakah tidak apa-apa jika pengakuan Mbak You itu dimasukkan ke dalam podcast dan sang peramal kejawen ternyata mengiakan.
Mbak You mengaku berharap mendapatkan umur yang panjang, tetapi mengetahui hal itu, ia hanya ingin diberi keberkahan hidup dan kesempatan untuk berbuat baik.
Baca Juga: Amarahnya Meledak, Rizky BillarTak Terima Mbak You Sebut Pernikahannya dengan Lesti Kejora Bakal Hancur di Tahun ke 6: Iman Itu Cuma Enam!Sosok peramal kondang itu pun mengatakan bahwa jika menceritakan soal kematian, maka ia merasa sedih.(*)