Sementara itu Sekjen Jok-Pro 2024 Timothy Ivan Triyono menepis anggapan ingin menggaungkan presiden tiga periode.
Mereka hanya ingin tidak ada polarisasi ekstrem layaknya Pilpres kemarin.
Caranya dengan Jokowi-Prabowo bersama-sama maju Pilpres 2024.
"Dan memang sepertinya Jok-Pro itu sangat efisien untuk mencegah polarisasi ekstrim di Indonesia. Alasan utamanya adalah kami lelah dengan adanya Cebong dan Kampret. Kami lelah dengan adanya pembelahan di masyarakat," kata Ivan seperti dikutip dari Kompas.com.
"Terlepas dari konsekuensi logisnya ya Jokowi harus tiga periode kalau mau Jokowi dipasangkan dengan Prabowo di 2024," pungkasnya.(Seto Aji/Sosok.ID)