Amerika Tenang Saja, Rusia Punya Senjata Baru dan Jika Terpaksa Bakal Digunakan dalam Perang

Sosok.ID - Sebagai negara adidaya, Rusia selalu menggaungkan bila senjata mereka akan menjadi biang kemenangan dalam perang.

Namun, Rusia hanya akan menggunakan senjatanya apabila terpaksa.

Meski demikian Moskow lebih senang menyimpan senjatanya daripada harus menggunakannya.

Dikutip Sosok.ID dari TASS, Selasa (8/6/2021) Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bila stabilitas di Eropa sangat penting daripada menimbulkan kekacauan.

Baca Juga: Harusnya Ayu Ting Ting Terima Maaf, sang Biduan Ngaku Tak Punya Musuh, Alasan Para Artis yang Diisukan Gesrek dengannya Dikuliti: Mereka yang Cari!

“Stabilitas strategis sangat penting. Kami tidak berencana untuk menakut-nakuti siapa pun dengan sistem senjata baru kami," kata Putin.

Tapi dirinya mengakui bila senjata mereka lebih canggih dari beberapa negara di dunia.

"Kami mengembangkannya dan telah mencapai beberapa keberhasilan, tetapi semua negara, semua kekuatan militer terkemuka melakukan hal yang sama. Hanya saja kami selangkah lebih maju ke depan," tambahnya.

Baca Juga: Merasa Ibunya Dihujat, Atta Halilintar Uber Penunggah Potret Lenggogeni Faruk, Akhirnya Pelaku Ketemu Hingga Buat Suami Aurel Terima Klarifikasi

Putin kemudian menenangkan mitra Baratnya yakni Amerika Serikat (AS) agar jangan was-was perihal senjata baru Rusia ini.

"Kami memahami, negara-negara seperti Amerika Serikat dan lainnya cepat atau lambat akan mencapai hasil yang sama. Inilah mengapa saya pikir kita harus membuat kesepakatan terlebih dahulu tentang bagaimana kita akan hidup bersama di dunia yang terus berubah," imbuh Putin.

Baca Juga: Cium Bau Busuk di Rumah Nenek Sebatang Kara, Tetangga Ini Syok Saat Polisi Dobrak Pintunya, Makin Terkejut Lihat Benda yang Dimakan Kucing-kucingnya, Ternyata...

Yang dimaksud Putin ialah rudal Zircon dimana misil serang darat dan anti kapal itu memang ditakuti oleh Barat.

Pada Juni tahun ini di Laut Barents rencananya Zircon akan di uji coba. (Seto Aji/Sosok.ID)