Karena karakter ini, keduanya kerap berselisih paham.
Atta pun kerap mengalah demi menghindari pertikaian.
"Iya bener banget jadi aku kalau berantem sama dia tuh masalah kecil, kaya misalnya kita mau ke Bali terus tiba-tiba dirubah, nah itu aku kesel," kata Aurel Hermansyah.
"Iya kalau berantem kadang cowo kan cuma bisa mendem jadi yaudah lah," balas Atta.
Kemduian beralih ke Atta Halilintar, suami Aurel tersebut rupanya memiliki karakter yang dominan dan keras.
"Kalau Atta hasilnya dominan, orangnya kuat orang yang suka ngatur, menonjol, gak terlalu memikirkan apa kata orang," kata ahli fisiognomi.
Namun di balik sosoknya yang keras, Atta masih memiliki sisi kelembutan.
"Uniknya Atta ini selain dominan disisi lain orangnya penuh empati, jadi meskipun keras hatinya lembut," ujarnya.
Menurut Aurel sisi tersebut memang kerap muncul saat Atta melihat orang lain mengalami susah.
"Iya bener dia tuh cengeng, peduli banget sama temen, suka nangis kalau liat orang susah," kata Aurel Hermansyah.