"Anak itu pakai baju gamis putih, bilang gini, Abi umi jadi mau nangis nih, dia bilang 'Sampaikan salam aku, aku bersama Rasullulah dan penduduk surga, salam aku kepada ayahku Muhammad Attamimi Halilintar dan ibuku, jangan sedih'," cerita abi.
"Jangan sedih katanya, beberapa bulan lagi insya allah ada lagi," tutur Leggogeni Faruk atau karip disapa umi.
"Anak itu jadi anak ajaib, diberi nama anak itu Muhammad Fatullah Atta Halilintar," ucap abi.
Dijelaskan umi, arti nama tersebut adalah kemenangan Allah.
Mendengar cerita mengharukan tersebut, Atta Halilintar dan Aurel terlihat berkaca-kaca.
"Ini anak istimewa, anak itu sudah ditiupkan ruh, anak itu akan menunggu di pintu surga," ucap umi sambil menangis.
Di akhir cerita, abi dan umi menasihati Aurel dan Atta untuk bersabar.
Menurut orangtua Gen Halilintar ini, proses yang dilalui Atta dan Aurel adalah proses pematangan.
"Jangan ada salah menyalahkan ya," ucap abi.
"Kejadian ini adalah proses pematangan," kata umi.