Sempat tercetus ide menggunakan drone untuk merusak layang-layang tersebut demi mengurangi terbuangnya peluru.
Namun sayang, merusak layang-layang dengan drone rupanya tak cukup efektif.
Hingga mau tak mau, para tentara Zionis buang-buang peluru untuk merusak ratusan layang-layang yang diterbangkan ke langit Israel.
Tak hanya dengan layang-layang, Hamas juga menggunakan balon kondom dengan konsep yang sama.
Dan lagi-lagi, tentara Israel dibikin kelabakan dengan kemunculan balon-balok kondom ini.
“Layang-layang eksplosif dan balon-balon terbakar itu semua senjata mematikan.,” ujar Naftali Bennet, Menteri Pendidikan Israel di pertemuan mingguan Bayit Yehudi Knesset, lapor Times of Israel.
“Senjata mematikan yang ditujukan untuk membunuh warga kami."
(*)