"Sebelum masuk Ramadan, saya dimimpikan ditarik-tarik sama anak kecil, anak laki-laki," ujar Umi Pipik.
Mimpi itu membuat Umi Pipik terus-terusan kepikiran, sehingga ia memutuskan untuk mengungkapkan kebenaran mengenai poligami.
Dia juga membantah tudingan mengenai menyebarkan aib Uje. Menurutnya, dia tidak ingin anak dalam mimpinya terlantar.
"Saya kepikiran terus, saya enggak mau jadi zalim," kata Umi Pipik.
"Makanya saya di sini bukan, wallahi enggak pernah mau buka aib orang," tambahnya kemudian.
Terkait sebab tak diungkap sejak almarhum masih hidup, Umi Pipik mengaku selama ini menahan diri karena karir Uje ketika itu sedang naik daun.
"13 tahun saya menikah dengan beliau, saya menutupi karena saat itu beliau lagi naik daun. Saya enggak mau orang hanya fokus dengan poligaminya, biarkan dengan dakwahnya saja," tutur Umi Pipik.
Tetapi situasi kali ini tak lagi sama. Umi Pipik mengaku selalu terbayang-bayang mengenai anak Uje yang singgah di mimpinya.
"Nah saat ini, karena saya terbayang-bayang terus beliau ada anak dari yang kedua jadi saya pengin (mengungkapkan)," ujarnya.
Adapun Umi Pipik menuturkan, usia anak tersebut saat ini kurang lebih yakni berumur kisaran 10 tahun. (*)