Tetapi Saranu malah tertawa dan tidak pulang, mengatakan akan bermalam di kantor polisi tempatnya bekerja.
“Saya awalnya tidak berpikir bahwa suami saya akan menikah," kata Nipaphan.
"Sebelum pernikahan, dia masih tinggal di rumah dengan saya dan mengatakan kepada saya bahwa dia akan pergi bekerja shift malam di stasiunnya,” ungkapnya, dikutip dari Thaiexaminer.com.
“Saya kemudian berkata kepadanya, ‘Berpikirlah dua kali jika kamu ingin menikah lagi. Tidak apa’. Dia membalas, 'Siapa yang akan menikah? Aku keluar untuk shift malam',” kata Nipaphan menceritakan dialognya dengan Saranu.
Akhirnya pada (19/2/2021), Saranu mengatakan menyesali perbuatannya.
Petugas polisi itu menggambarkan dirinya sebagai 'pembuat onar' yang telah menyakiti semua orang yang terlibat termasuk atasannya di Polisi Kerajaan Thailand, dan kedua putrinya. (*)