Sosok.ID - Presenter Raffi Ahmad, pernah mengatakan bahwa dia tidak menyesali perbuatan dan keinginan perselingkuhan.
Bahkan Raffi menyebut, berselingkuh saat rumah tangganya dengan sang istri masih belum matang adalah hal yang wajar.
Hal ini disampaikan Raffi ketika ia mengisi acara OKAY BOS pada Jumat (26/2/2021).
Ketika itu hadir pakar mikro ekspresi, Dody Trismara membiacarakan perselingkuhan dan menyoroti raut Raffi Ahmad.
"Ya dulu mah awal-awal nikah wajar saja, namanya belum terlalu matang," kata Raffi Ahmad, dikutip dari TribunWow.com.
Namun diakui Raffi, kini dirinya mencoba untuk berubah demi istri dan anak.
"Anak saya sudah umur 5 tahun, saya lihat anak saya sudah besar, sepertinya saya sebagai bapak harus mencontohkan yang baik untuk anak saya."
"Melihat istri saya juga pak, waktu saya pulang jam 2 pagi, tiba-tiba saya buka kamar dia lagi menangis," ungkap dia.
"Saya yang tadinya memang ya sudahlah saya sudah dipertemukan sama Nagita dan anak Rafathar itu untuk kebaikan saya," jelasnya.
"Saya orangnya itu suka tantangan, kadang kalau saya ada kesalahan, saya tidak menyesali kesalahan itu, justru kesalahan itu jadi pembelajaran membuat saya jadi lebih dewasa," kata Raffi Ahmad.
"Saya open sama istri saya, ya sudah saya mau begini-begini, tapi lama-lama kan ya sudahlah istri yang terbaik," imbuhnya.
"Jadi kalau saya mau punya istri lagi, saya tinggal ngomong pak," kata Raffi.
Dody Trismara kemudian menyimpulkan Raffi adalah orang yang terbuka, meski penjelasannya mengenai perselingkuhan bertele-tele.
"Detailnya Mas Raffi itu jujur banget, cuma menariknya pertanyaannya satu, jawabannya muter," tandasnya.
Di sisi lain, Raffi Ahmad bercengkerama dengan seksolog dr Boyke Dian Nugraha dalam tayangan Janji Suci di kanal YouTube TRANS TV Official, Minggu (11/4/2021).
dr Boyke dalam kesempatan tersebut bersama Raffi, Nagita, dan asisten ayah Rafathar Malik Ahmad, Merry dan Sesan, mengingatkan agar Raffi tidak berselingkuh.
Menurut dokter usia 64 tahun tersebut, banyak wanita yang merasa kurang mendapat kasih sayang, sehingga mencari pelampiasan.
"Perempuan itu jaman sekarang, kalau kekurangan kasih sayang dari ayah, dia akan lebih suka mencari laki-laki yang sudah menikah," terang Dokter Boyke.
"Itu yang saya inginkan, eh," kekeh Raffi berlagak keceplosan.
Nagita langsung melirik tajam sang suami, sementara Merry lantang memberi peringatan.
"Jangan macam-macam, tahu enggak di luar banyak pelakor, dengar enggak? Hati-hati," tegur Merry.
Nagita beropini, sikap ramah Raffi kepada wanita di luaran sana kerap disalahartikan.
"Menurut aku sih enggak karena dia kurang kasih sayang, tapi memang kadang-kadang ada kesempatan," sahut Nagita.
"Dianya enggak ke-geer-an, tapi aku tahu dia sama orang tuh baik, di depan aku dia enggak pernah menutup-nutupi."
"Sama orang dia kayak gitu,'Eh, apa kabar kamu tambah cantik', gitu, kalau cewek kan."
"Klepek-klepek," sahut Merry.
Dokter Boyke menekankan bahwa meski banyak godaan, perselingkuhan terjadi karena keputusan laki-laki dan perempuan itu sendiri.
"Tapi semua kan tergantung pengendalian dirinya juga," timpal dr Boyke.
Ia kemudian mengingatkan, bahwa laki-laki maupun perempuan harus mengingat keluarganya jika terbesit perselingkuhan.
"Raffi ingat, 'Oh gue sudah Tuhan kasih, apalagi yang kurang, istri cantik, anak keren, rejeki lancar, masa mau gue balas dengan cara seperti itu'."
"Pelakor itu banyak banget, dan saya tahu sebagai dokter yang kerjanya ngurusin pasutri," ungkap dr Boyke. (*)