Oleh sebab itu, salah satu penumpang kemudian meminta sang supir untuk memeriksa bau itu.
"Sopir bilang remnya blong," ujar Mimin dikutip Grid.ID dari kompas.com.
Mimin melanjutkan, bus juga sempat bergoyang-goyang dan nampak oleng sebelum masuk ke jurang.
“Bus goyang-goyang, terus masuk jurang,” imbuhnya.
Baca Juga: Gawat, Sebelum Tahun 2027 Amerika Prediksi China Akan Segera Menyerbu Taiwan
Dalam keadaan tersebut, penumpang bus yang terdiri dari guru, siswa, orang tua, dan pendamping kemudian meneriakkan takbir.
“Semua orang teriak Allahhu Akbar, takbir,” seru Mimin.
Mimin sendiri merupakan salah satu korban selamat yang berasal dari Desa Paku Haji, Kecamatan Cisalak, KabupatenSubang.
Pada saat di dalambus, Mimin duduk di jok kedua dari sopir.
Mimin mengikuti rombongan tersebut bersama dengan dua anaknya yang berusia 2 tahun dan 11 tahun.
Mimin dan kedua anaknya selamat darikecelakaan mauttersebut.
Namun banyak rekan-rekannya yang terkorban dalam kecelakaan ini.(*)