Setelah pergulatan itu, Rodrigues pergi dari lokasi kejadian.
Ia ditangkap tak lama setelahnya.
Menurut laporan petuga keamanan, Rodrigues diduga murka dan cemburu dengan suaminya.
Suami Rodrigues kerap bersama wanita penghibur.
Saat diperiksa, Rodrigues mengaku melepaskan tembakan hanya untuk 'membubarkan' meja suaminya.
Rodrigues mengaku tak kenal dengan Djaiane.
Dia menembak secara acak dan tak menyangka akan mengenai kepada Djaiane dan menewaskannya.
Menurut penyelidik, senjata yang dibawa Rdrigues dibeli di ibu kota Negara Bagian Ceara, Fortaleza.
Dilansir Daily Star, pasangan itu disebut kerap bertengkar karena suaminya sering datang ke bar tersebut.
Otoritas setempat meyakini kejahatan itu tidak direncanakan sebelumnya, di mana Rodrigues melakukannya secara spontan.