Bahkan satu rumah bisa membeli 2 atau 3 mobil.
Tak hanya membeli mobil baru, sejumlah warga ada juga yang membeli mobil second atau bekas.
Warga Sumurgeneng beramai-ramai membeli mobil usai tanah mereka dibeli oleh Pertamina sebagai ganti rugi pembangunan kilang minyak GRR.
Kilang minyak tersebut memiliki luas sekitar 1.050 hektare.
Terdiri dari 821 ha lahan darat yang tersebar di Desa Kaliuntu, Wadung, Sumurgeneng, perhutani dan KLHK serta sisanya reklamasi laut.
Rencananya kilang ini akan beroperasi pada tahun 2024.
Kilang ini merupakan kerja bareng antara PT Pertamina dan Rosneft dari Rusia senilai Rp 225 Triliun.
(TribunJakarta)