Sosok.ID - Memelihara anjing memang dibutuhkan tanggung jawab yang besar.
Sebab, sama seperti manusia, anjing juga merupakan mahkluk yang bernyawa.
Karena itu, sudah sepantasnya para pemilik memperlakukan anjing peliharannya dengan layak.
Tapi nyatanya, masih ada beberapa orang tak bertanggung jawab yang dengan keji menyiksa anjing peliharaannya.
Salah satunya adalah dua orang yang membuang anjing malang yang satu ini.
Ya, anjing di Malaysia itu dibuang begitu saja di tempat sampah.
Parahnya, dengan kondisi leher yang terluka, ia dibungkus plastik dan ditinggalkan begitu saja oleh dua orang yang diduga adalah pemiliknya.
Kisah anjing malang itu menjadi viral usai diunggah di Facebook Malasyian Dogs Deserve Better (MDDB) pada Jumat (4/12/2020) lalu.
Dalam unggahannya, diceritakan bahwa anjing malang itu pertama kali ditemukan oleh seorang pria bernama Rozadi.
Dia melihat, anjing itu dibuang oleh dua orang pria yang mengendarai sebuah mobil.
Anjing yang terbungkus plastik besar itu tampak lemah dan terluka di bagian lehernya.
Rozadi kemudian membuka plastiknya dan anjing yang kurus itu merangkak dengan lemah ke celah dua tong sampah.
Tak lama kemudian, dia merangkak ke selokan yang berada di dekat tempat sampah itu dan bersembunyi di sana.
Melihat hal itu, Rozadi kemudian menghubungi MDDB.
Seorang sukarelawan MDDB lalu tiba beberapa saat kemudian di lokasi tetapi karena tak bisa menyelamatkan anjing itu sendiri, dia menghubungi petugas pemadam kebakaran.
"Anjing itu telah dilarikan ke St Anel dan akan dirawat di sana," tulis unggahan Facebook MDDB.
MDDB menduga, hewan malang itu berasal dari pabrik anjing.
Dugaan itu didasarkan pada luka parah yang ditemukan pada lehernya.
Diduga, luka itu disebabkan oleh rantai yang mengikat lehernya selama di pabrik anjing.
"Manusia tak berperasaan pasti telah membuangnya seperti sampah karena mereka tak mau mengeluarkan uang untuk membiayai pengobatannya," tulis MDDB.
Dalam unggahan lain, MDDB mengabarkan bahwa anjing itu mengalami anemia parah.
Selain itu, luka parah di bagian lehernya juga dikerubungi belatung.
Diyakini leher anjing itu telah diikat diikat dalam jangka waktu yang lama sampai akhirnya terluka parah.
Pihak MDDB mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah berusaha untuk melacak pelaku.
Saat ini, mereka juga tengah berupaya mengumpulkan donasi untuk biaya perawatan anjing itu.
(*)