Follow Us

Dikritik Anggota DPR dan Pengurus FPI Setelah Perintahkan Anak Buahnya Copot Baliho, Pangdam Jaya Tak Gentar Bila Konsekuensinya Dicopot Jabatan

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 24 November 2020 | 19:10
Dikritik Anggota DPR dan Pengurus FPI Setelah Perintahkan Anak Buahnya Copot Baliho, Pangdam Jaya Tak Gentar Bila Konsekuensinya Dicopot Jabatan
Tribun Jakarta

Dikritik Anggota DPR dan Pengurus FPI Setelah Perintahkan Anak Buahnya Copot Baliho, Pangdam Jaya Tak Gentar Bila Konsekuensinya Dicopot Jabatan

Sosok.ID - Mayjen TNI Dudung Abdurachman kini jadi sorotan publik setelah tindakan yang diambilnya beberapa waktu lalu.

Bahkan Pangdam Jaya kini juga dapat kritikan dari berbagai pihak setelah memerintahkan anak buahnya untuk mencopot sejumlah baliho.

Tak hanya itu saja, kritik pedas juga ditujukan pada sang prajurit TNI lantaran tindakannya disebut-sebut berlebihan.

Termasuk dengan sejumlah pernyataan kontroversial tentang Front Pembela Islam (FPI) dan Rizieq Shihab.

Baca Juga: Setelah Digeruduk Konvoi TNI Kini Markas FPI Disambangi 2 Armada Barakuda Milik Kepolisian dan Langsung Lakukan Hal Ini!

Kuasa Hukum FPI, Aziz Yanuar misalnya, mengungkapkan bahwa merasa lucu dengan tindakan yang diambil oleh anggota TNI dalam mencopot baliho.

Aziz juga menyebutkan bahwa Pangdam Jaya seharusnya mendapat sanksi karena meminta prajuritnya mengurusi yang bukan ranahnya.

"Lucu juga ya kalau benar TNI mengurus baliho,apalagi TNI bahas soal pembubaran ormas, tambah lucu," kata Aziz, Jumat (20/11/2020), dikutip dari Tribunnews.com.

Senada dengan apa yang diungkapkan kuasa hukum FPI, anggota DPR RI dari fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon turut mengkritik tindakan yang diambil Pangdam Jaya.

Baca Juga: Terkenal Setelah Perintahkan Anak Buahnya Copot Baliho FPI, Perjalanan Karier Dudung Abdurachman Ternyata Tak Mulus Hingga Bisa Jabat Pangdam Jaya Termasuk Ditendang Prajurit TNI

Ia tak setuju atas pengakuan Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, yang mengaku memerintahkan pencopotan baliho.

Source : Kompas.com, YouTube, Tribunnews.com, tniad.mil.id

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest