Follow Us

Sudah Bunuh Jenderal Iran Qasem Soleimani, Trump Kini Mau Serang Fasilitas Nuklir Iran, Perang Terbuka Antara 2 Negara Makin Tak Terhindarkan

Mentari DP - Kamis, 19 November 2020 | 19:35
Donald Trump dan Qasem Soleimani.
kompas.com

Donald Trump dan Qasem Soleimani.

Sosok.ID – Semua orang telah mengetahui hasil Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2020.

Joe Biden berhasil mengalahkan Donald Trump dan sudah dipastikan menjadi Presiden AS berikutnya.

Hanya saja, sesuai peraturan, Trump masih akan menjadi Presiden AS hingga akhir tahun 2020.

Sebab, Biden baru akan dilantik menjadi Presiden AS pada tahun 2021.

Baca Juga: Niat Gulingkan Taliban dan Al-Qaeda, AS Serang Afghanistan Habis-habisan Selama 19 Tahun Lamanya, Tercatat Gelontorkan Uang Segini Banyak Sebelum Trump Tarik Pasukan AS, 'Lebih dari Ratusan Triliun'

Dan di akhir-akhir masa jabatannya, Presiden Trump telah memicu kekhawatiran akan konflik terbuka dengan Iran.

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (19/11/2020), Presiden Trump dilaporkanakan keluar meminta para pejabat Gedung Putih untuk "opsi" untuk menyerang situs nuklir Iran.

Menurut New York Times, Trump meminta penasihatnya pada Minggu lalu untuk mencari cara lain untuk menargetkan fasilitas nuklir Iran.

Namun, laporan yang sama mengklaim pejabat tinggi Gedung Putih berhasil menghalangi Trump.

Halaman selanjutnya…

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest