Follow Us

Peti Mati Disita Gegara Keluarga Tak Sanggup Bayar Biaya Pemakaman, Jasad Remaja 19 Tahun Ini Ditinggalkan Begitu Saja di Lantai

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 21 Oktober 2020 | 12:00
Ilustrasi - Jasad remaja 19 tahun diletakkan di lantai usai peti mati disita gegara keluarga tak sanggup bayar pemakaman.
Pixabay

Ilustrasi - Jasad remaja 19 tahun diletakkan di lantai usai peti mati disita gegara keluarga tak sanggup bayar pemakaman.

Sosok.ID - Tidak ada yang gratis di dunia ini.

Termasuk juga soal urusan pemakaman yang biasanya terjadi dadakan.

Namun apa jadinya bila keluarga tak sanggup membayar biaya pemakaman kerabat mereka?

Bisa jadi jasad keluarga mereka ditinggalkan begitu saja di lantai.

Baca Juga: Tetangga Tak Sudi Bantu Makamkan Orang Tuanya, Bocah 17 Tahun Terpaksa Angkut Jasad Ibunya Pakai Sepeda Butut, Tak Ada yang Peduli Meski Tertatih di Jalanan Sepanjang 5 Kilometer

Seperti yang dialami oleh keluarga yang satu ini.

Dilansir Sosok.ID dari Mirror, jasad seorang remaja di Meksiko ditinggalkan begitu saja di lantai karena keluarga tak sanggup membayar biaya pemakaman.

Hal itu terjadi karena peti mati jasad remaja itu disita oleh direktur pemakaman.

Insiden ini terjadi di kota Tehuacan, di negara bagian Puebla, Meksiko.

Baca Juga: Warga Desa Tak Sudi Bantu Urusi Pemakaman Orang Tuanya, Pria Ini Terpaksa Angkut Jenazah Ayahnya Seorang Diri, Mayatnya Dimasukkan ke Dalam Karung Lalu Dibonceng Pakai Sepeda

Ialah jasad seorang remaja berusia 19 tahun yang meninggal karena sakit.

Untuk mengurus pemakaman, keluarga harus membayar 3.500 peso (sekitar Rp1 juta).

Koran Spanyol mengatakan bahwa keluarga tak dapat membayar tagihan itu.

Sehingga pihak pemakaman mengambil peti mati jasad remaja itu dan meletakkan mayatnya di lantai begitu saja.

Baca Juga: Pemakaman Desa Tolak Jasad Anaknya karena Tak Punya Uang, Pria Miskin Ini Hanya Bisa Luntang-lantung Sambil Gendong Jasad Bayinya untuk Cari Pemakaman

Keluarga itu sebenarnya sudah menyerahkan 900 peso (sekitar Rp271 ribu).

Tetapi pihak pemakaman menolak karena mereka ingin bayaran penuh.

Namun, bagai pepatah di balik kesulitan pasti ada kemudahan, keluarga itu akhirnya mendapat bantuan.

Setelah teman-teman mereka mengunggah insiden miris itu ke Twitter.

Baca Juga: Ditolak Warga, Jenazah PDP Corona yang Diduga Seorang Pejabat Pemerintahan di Medan Terpaksa Dimakamkan Tengah Malam

Dalam unggahannya, mereka menuliskan: "Keluarga ini membutuhkan bantuan untuk menguburkan kerabatnya dengan layak.

"Perlu dicatat bahwa keluarga ini miskin dan tidak punya uang untuk membayar jasa pemakaman."

Mereka meminta agar uang sumbangan diberikan secara langsung kepada keluarga yang bersangkutan, bukan kepada penyedia jasa pemakaman.

Tak disangka, sumbangan langsung mengalir deras kepada keluarga malang tersebut.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Sambil Bawa Parang, Warga Pasuruan Berbondong-bondong Lakukan Aksi Protes Menolak Pemakaman Jenazah Pasien Virus Corona

Bahkan, mereka bisa membeli peti baru dan melanjutkan pemakaman.

Dewan lokal bahkan ikut serta menyesiakan tempat di pemakaman secara gratis.

(*)

Source : Mirror

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest