Sosok.ID -China terlibat konflik dengan banyak negara di beberapa wilayah, di Laut China Selatan, Lembah Galwan hingga Taiwan.
Perhatian dunia banyak terfokus pada China dengan menganggap China sebagai kekuatan yang ingin menguasai dunia.
Namun, meski demikian, Rusia seolah tampak tenang, tak melibatkan diri dengan konflik mana pun yang melibatkan China di dalamnya.
Presiden Rusia Vladimir Putin tidak membuat hambatan apa pun sebelum adanya kampanye dunia merdeka untuk mengakhiri Partai Komunis China.
MelansirTFIPOST, Senin (19/10/2020), tetapi Kremlin tidak ingin sampai menghancurkan China dengan tangannya sendiri.
Putin, bagaimanapun, memastikan bahwa perhatian dunia tak teralihkan dari China.
Putin bekerja sama dengan negara-negara bebas seperti India hingga Jepang dan bahkan pemerintahan Trump di Amerika Serikat.
Oleh karena itu, Putin memastikan bahwa Rusia tidak menjadi pusat perhatian saat dunia menghukum China.