Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

MIRIS! Sampai Makan Kotorannya Sendiri, Bocah Ini Ditemukan Ditemukan Diikat di Kandang Kambing Selama 2 Tahun Oleh Ibu Tirinya, 17 Saudara Sambung Justru Hidup Nyaman

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Kamis, 13 Agustus 2020 | 13:30
MIRIS! Sampai Makan Kotorannya Sendiri, Bocah Ini Ditemukan Ditemukan Diikat di Kandang Kambing Selama 2 Tahun Oleh Ibu Tirinya, 17 Saudara Sambung Justru Hidup Nyaman
(Screengrab from YouTube via The Sun)

MIRIS! Sampai Makan Kotorannya Sendiri, Bocah Ini Ditemukan Ditemukan Diikat di Kandang Kambing Selama 2 Tahun Oleh Ibu Tirinya, 17 Saudara Sambung Justru Hidup Nyaman

"Ibu kandungnya meninggal dua tahun lalu. Dia tidak mendapat tempat berteduh, pakaian, makanan, bahkan tidak boleh mendapat pelayanan kesehatan," keluh Jega.

Baca Juga: Seenak Jidat Kencing di Atas Jembatan Sampai Muncrat ke Mana-mana, Pria Ini Bikin 4 Orang Terpakda Dilarikan ke Rumah Sakit

JA pun harus mendapatkan perlakuan kejam dari ibu tirinya hingga membuatnya harus mengais makanan binatang.

Tak hanya itu saja, ia harus makan kotorannya sendiri lantaran jarang diberi makan oleh kedua orang tua tirinya.

"Akibat perlakuan keji dan mengerikan yang dia alami, dia kini kehilangan akal sehatnya dan berperilaku persis seperti hewan," ujar dia.

Diketahui bahwa, ayah kandung JA pun tak berbuat apa-apa saat melihat buah hatinya disiksa oleh sang istri.

Baca Juga: Nyaris 2 Tahun Urusan Ranjang Amburadul, Seorang Pria Pilih Akhiri Hidupnya Setelah Berbulan-bulan 'Jatah'nya Ditolak Istri

Jega menuturkan, kini dua ibu tiri dan ayah Jibril sudah berada dalam penahanan polisi, dengan Jibril mendapat perawatan di Rumah Sakit Birnin Kebbi.

Dia mengatakan, apa yang terjadi pada Jibril Aliyu merupakan kebiadaban tingkat tinggi yang kekejamannya di luar nalar.

"Karena itu, saya menyerukan kepada Pemerintah Negara Bagian Kebbi supaya menjatuhkan hukuman yang pantas kepada pelaku atas kejahatannya," tegasnya.

Satu dari 17 saudara Jibril mengungkapkan, adiknya itu terkena epilepsi, dan diikat di bawah pohon untuk mencegahnya berkeliaran.

Source :YouTube Twitter The Sun BBC

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x