Dalam sebuah postingan bulan Maret lalu, Pasek menulis "semua dimulai sebagai mimpi, selalu percaya pada diri sendiri."
Rupanya Wyatt Pasek mendesain tablet agar terlihat seperti penghilang rasa sakit Oxycontin, namun dicampur dengan fentanyl, narkoba opioid sintetis yang diyakinini 80-100 kali lebih kuat daripada morfin.
Ia menjalankan laboratorium gelap bersama Duc Cao (22) dan Isaiah Suarez (23).
Diketahui Pasek tinggal di penthouse mewah bertingkat tinggi di Santa Ana, California.
Mereka menjalankan pabrik pil di semenanjung Balboa di California, di mana ribuan pil dibuat dan dijual ke China.
Pasek sudah mengakui kesalahannya atas tuduhan konspirasi penyelundupan narkotika, penjahat senjata api, dan pencucian uang.
Kini dia kembali tertangkap atas kasus narkoba dan dijatuhi hukuman 17 setengah tahun penjara.
Polisi juga sudah mengamankan 100.000 tablet palsu dan 6 kg fentanyl dan ratusan pil Xanax palsu di laboratorium pil yang ada di apartemen Suarez.
Karena peran mereka dalam pemalsuan ini, Cao dan Suarez dijatuhkan hukuman tujuh dan tiga tahun penjara.
Selain itu pihak berwenang juga menyita uang senilai $ 21.000 (Rp 298 juta) dari Pasek.