"Sedikit cerita dari si mbah, waktu bulan puasa kemaren, tak ada yang memberinya makan.
"Sampai mbah merangkak keluar rumah ke jalanan telanjang teriak-teriak minta makan.
"Sampai dengkul dan jari-jari kakinya pada berdarah darah kena jalanan aspal," ceritanya.
Melansir dari Tribunnews, kabar viral tersebut telah dibantah oleh pihak keluarga.
Pihak Kementerian Sosial (Kemensos) juga telah menyambangi kediaman Mbah Sarani.
Kepala Bagian Publikasi dan Pemberitaan Salahuddin Yahya datang langsung untuk bertemu Mbah Sarani dan keluarganya, Minggu (14/6/2020).
Dalam kesempatan itu, ia juga menyerahkan paket Sembako Bantuan Presiden (Banpres) serta biaya perawatan.
“Kami menyampaikan simpati dan mengetahui dari dekat kondisi Kakek Jahrani.
"Kami juga menyerahkan paket Sembako Bantuan Presiden untuk membantu memenuhi kebutuhan sembako Kakek Jahrani dan keluarga,” kata Salahuddin, seperti dikutip Sosok.ID dari Tribunnews.