Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dipaksa Hidup Sendiri Selama 8 Hari oleh sang Ibu yang Sibuk Pacaran, Bayi 3 Tahun Tewas Kelaparan di Rumahnya yang Dipenuhi Sampah

Dwi Nur Mashitoh - Jumat, 10 Juli 2020 | 13:35
Ilustrasi - Bayi 3 tahun tewas usai ditinggal ibunya selama 8 hari untuk susul pacarnya.
Pixabay

Ilustrasi - Bayi 3 tahun tewas usai ditinggal ibunya selama 8 hari untuk susul pacarnya.

Dibutuhkan waktu dua jam penerbangan ke kota yang berjarak 600 mil dari Tokyo tersebut.

"Dia meninggalkan rumah selama beberaa hari dan kembali saat larut malam.

Baca Juga: Kisah Haru Seorang Ibu Divonis Tak Mungkin Hamil karena Penyakit, Lalu Tiba-tiba Lahirkan Bayi di Toilet Tanpa Tahu Sudah Mengandung, Bak Bukti Mukjizat Tuhan

"Dia meninggalkan putrinya tanpa pengawasan," kata seorang teman Saki kepada polisi.

Dia mengklaim bahwa Noa sudah tidak bernapas ketika ibunya kembali ke apartemennya pada 13 Juni 2020 dan langsung memanggil bantuan.

Balita itu dinyatakan tewas di temat kejadian.

Saki ditangkap pada Selasa (7/7/2020), hampr sebulan setelah dia menemukan putrinya telah terbujur kaku.

Baca Juga: Ambruk Pingsan di Depan Altar, Pengantin Wanita yang Hamil Ini Kena Serangan Stroke Hingga Tewas, sang Bayi Selamat Berkat Operasi Caesar

Korban mengalami atrofi thymus, gejala umum pada anak korban pelecehan, dan perutnya hampir kosong, menurut laporan otopsi.

Dilaporkan terdapat ruam di selangkangan Noa karena popoknya tidak diganti dalam waktu yang lama.

Apartemen itu dilaporkan dipenuhi dengan sampah.

Beberapa hari sebelum meninggal dunia, Noa sempat sakit, tetapi Saki tak memiliki cukup uang untuk membawa putrinya itu ke rumah sakit.

Source : The Sun

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x