Di hadapan polisi, Wahidin menceritakan, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Lintas Timur Palembang-Indralaya Km 18, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), sekitar pukul 04.00 WIB.
Saat itu, dirinya dalam perjalanan pulang dari rumah orangtuanya di daerah Kayuagung OKI.
Lalu, ada tiga sepeda motor mencoba memepetnya.
Wahidin sempat mencoba menjauh dari kejaran para pelaku.
Aksi kejar-kejaran pun terjadi. Bahkan, dirinya sempat mendengar dua kali suara tembakan.
"Mereka menembak dua kali, kemudian pelaku yang lain menghadang kami di tengah jalan. Sehingga terpaksa berhenti," kata Wahidin saat membuat laporan ke SPKT Polda Sumatera Selatan.
Istri hamil 7 bulan
Wahidin menjelaskan, saat dihentikan pelaku, dirinya langsung turun dan memeluk istrinya yang tengah hamil 7 bulan.
Wahidin memilih tak melawan agar para pelaku tidak menganiaya istri dan bayinya di dalam kandungan.
"Jangan banyak bergerak, melawan kami tembak. Kami cuma mau ambil motor kamu saja," ucap Wahidin menirukan perkataan seorang pelaku.