Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Serasa Dunia Miliknya, China Juga Berniat Klaim Daerah Kaya Sumber Daya Alam di Kutub Utara

Seto Ajinugroho - Selasa, 30 Juni 2020 | 06:13
Serasa Dunia Miliknya, China Juga Berniat Klaim Daerah Kaya Sumber Daya Alam di Kutub Utara
China Military

Serasa Dunia Miliknya, China Juga Berniat Klaim Daerah Kaya Sumber Daya Alam di Kutub Utara

Sosok.ID - China nampaknya belum puas akan kegiatan klaim mereka di Pasifik Selatan.

Negeri Panda saat ini membidik Kutub Utara sebagai jajahan barunya.

Tentu Amerika Serikat (AS) yang mengetahui hal ini tak akan tinggal diam saja.

AS dan sekutu NATO-nya dinilai harus menjaga hubungan dekat untuk mempertahankan kepentingan mereka di Kutub Utara yang kaya sumber daya saat China memperluas jangkauannya di seluruh dunia.

Baca Juga: Kepentok Gengsi Pengin Beli Mobil Sampai Jor-joran Ambil Utangan, Wanita Ini Nekat Setengah Telanjang di Depan Pegawai Bank, Aksinya Sampai Terekam CCTV!

Dalam sebuah seminaronlineyang diselenggarakan olehthink tankyang berbasis di London, Institut Internasional untuk Studi Strategis pada hari Kamis, Laksamana Amerika Serikat James Foggo yang merupakan Komandan Pasukan Angkatan Laut AS di Eropa-Afrika, mengatakan China semakin berusaha untuk mengeksploitasi Kutub Utara.

Menurut dia, kegiatannya di wilayah ini serta di Afrika dan Eropa menimbulkan kekhawatiran keamanan bagi AS dan anggota lain dari aliansi keamanan transatlantik. “China bahkan menyebut dirinya dekat negara Kutub Utara,” kata Foggo.

"Mereka sedang mengincar peluang investasi mulai dari eksplorasi sumber daya alam hingga potensi lalu lintas maritim komersial di masa depan lewat 'Jalan Sutra Kutub'," katanya seperti dilansirSouth China Morning Post.

Ia merujuk pada ambisi Beijing untuk memperpanjang Belt dan Road Initiativeyang dibuat oleh Presiden China Xi Jinping ke Kutub Utara oleh mengembangkan jalur pelayaran yang dibuka oleh pemanasan global.

Baca Juga: Besarkan Anak Tak Ubahnya Seperti Pelihara Anjing Liar, Pasutri Ini Tega Kurung Darah Dagingnya di Kandang Bersama Ratusan Hewan yang Hendak Diperjualbelikan

Beijing mengatakan minatnya terhadap Kutub Utara sebagian besar terkait dengan perdagangan dan perlindungan lingkungan, tetapi Foggo mengatakan daerah itu bisa menjadi fokus klaim palsu.

Source : kontan

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x