Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kelamaan Karantina, Berat Badan Pria Ini Melonjak Drastis hingga 280 Kilogram, Bahkan Sampai Dinobatkan Sebagai Orang Tergemuk di Kotanya

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 17 Juni 2020 | 13:00
Pria ini mengalami lonjakan berat badan hingga 90 kilogram selama masa karantina.
Weibo via Oddity Central

Pria ini mengalami lonjakan berat badan hingga 90 kilogram selama masa karantina.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Masih Belum Kelar, WHO Kembali Beri Peringatan Soal Ancaman Penyakit Lain, Virus Mematikan Lagi-lagi Mewabah di Tengah Masyarakat

Diperlukan perjuangan bagi tim medis untuk mengeluarkan Zhou dari rumahnya dan memindahkannya ke ambulans sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit.

Setibanya di rumah sakit, ia langsung dirawat di ICU karena dalam tes awal menunjukkan Zhou mengalami berberapa gejala.

Seperti gagal jantung dan disfungsi pernapasan.

Sayangnya, ukuran tubuh Zhou menyulitkan dokter untuk melakukan tes penting lainnya, seperti tekanan darah dan EEG.

Baca Juga: China Boleh Saja Miliki 2.200 Rudal Balistik, Tapi 95 Persen dari Senjata Tiongkok Itu Bisa Lenyap Seketika Bila Perjanjian Ini Ditandatangani

Selama 10 hari, dokter berjuang untuk menstabilkan kondisinya dan pada 11 Juni kondisinya dinyatakan stabil.

Zhou berhasil selamat dari masa kritis.

Li Zhen mengatakan bahwa obesitas yang dialami Zhou disebabkan oleh faktor genetik dan kelainan endokrin.

Aktivitas yang minim selama masa lockdown di Wuhan semakin memperparah kondisi Zhou.

Baca Juga: China Sampai Dibuat Terkesan, Inilah Rahasia Kekuatan Militer India yang Digadang-gadang Bisa Ungguli Rusia dan Amerika

Li Zhen dan timnya berharap dapat mengurangi setidaknya 22,6 kilogram berat badan Zhou.

Source :Oddity Central

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x